• About
  • Contact
  • Sitemap
  • Privacy Policy

Penerapan Green Computing dalam Kehidupan

 on Wednesday, February 12, 2014  

Penerapan Green Computing dalam Kehidupan Sehari-Hari | Manfaat Green Computing | Manfaat dan Penerapan Green Computing dalam Kehidupan Sehari-Hari | Optimisasi Sistem Operasi untuk Green Computing Bagian 6 (End)



Penerapan Green Computing dalam Kehidupan Sehari-Hari


Penerapan Green Computing dalam Kehidupan Sehari-Hari - Green Computing dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut adalah penerapan Green Computing dalam kehidupan sehari-hari:

Green Computing pada Data Center

Data center memiliki beberapa permasalahan seperti mahalnya biaya perawatan, mahalnya biaya operasional, permasalahan pada konsumsi listrik, permasalahan pada pendingin, dan permasalahan pada ruangan. Dengan adanya penerapan Green Computing, hal tersebut dapat diselesaikan dengan menerapkan hal-hal berikut:

A.  Teknologi Server Hemat Energi

Teknologi server hemat energi dilakukan dengan pengaturan clock processor, jika task tidak banyak maka clock processor dikurangi. Hal tersebut berguna untuk efisiensi kinerja processor. Teknologi server hemat energi terdapat pada Intel (speedstep), AMD (coolnow), Sun Microsystem (coolthread). Keuntungan yang didapatkan dari penggunaan teknologi server hemat energi adalah hemat energi karena panas yang dihasilkan lebih rendah. Dengan panas yang lebih rendah, maka energi pendingin yang dibutuhkan juga rendah.

B.  Teknologi Virtualization

Dengan teknologi virtualization dari sebuah mesin didalamnya, memiliki tiga mesin. Keuntungan yang di dapat dengan menggunakan teknologi virtualization adalah lebih hemat ruang, energi, kabel, dan optimalisasi mesin.

C.  Teknologi Blade Server

Teknologi blade server merupakan teknologi yang membuat tampilan server dengan bentuk fisik horizontal, karena bentuk tersebut dirasa lebih hemat ruang, kabel, dan energi, apabila dibandingkan dengan bentuk fisik vertikal.

D.  Data Center Power Efficiency Metrics

Data center power efficiency metrics merupakan teknologi yang digunakan untuk penghematan energi dengan dua parameter. Parameter pertama adalah PUE (Power Usage Efficiency) dan parameter kedua adalah DCE (Data Center Efficiency). Hasil pengukuran Lawrence Berkeley National Labs terhdap 22 data center menunjukkan bahwa nilai PUE antara 1,3 hingga 3,0.

Green Computing pada Workstation

Umumnya pada sebuah perkantoran, workstation merupakan pengguna energi terbesar. Dengan solusi berdasarkan Green Computing, hal tersebut dapat diatasi, antara lain:

A.  Teknologi Power Management

Teknologi power management ini terdapat pada BIOS melalui ACPI (Advanced Configuration and Power Interface) akan mengurangi penggunaan energi rata-rata sebesar 25%.

B.  Tim Client

Dengan menggunakan tim client, maka konsumsi energi hanya sebesar 50%.

C.  Ganti Desktop PC dengan Laptop

Dengan melakukan pergantian dekstop PC dengan laptop, maka penggunaan energi pada workstation akan berkurang secara signifikan, karena konsumsi energi laptop lebih kecil daripada desktop PC.



Green Computing pada Diri Sendiri

Green Computing pada diri sendiri merupakan hal yang dapat dilakukan pada kegiatan sehari-hari. Misalnya dengan menggunakan komputer daur ulang atau menggunakan komputer lama yang telah di-upgrade, menggunakan kertas daur ulang, menggunakan layar monitor seperlunya, menonaktifkan perangkat yang tidak digunakan. Inti dari Green Computing pada diri sendiri adalah penggunaan energi secara hemat dan efisien.

Manfaat Green Computing

  • Menghemat daya dan hemat listrik.
  • Memperpanjang usia perangkat komputer.
  • Mengurangi emisi karbondioksida.
  • Membutuhkan sedikit hardware.
  • Menghemat kertas.
  • Terhindar dari krisis listrik berlanjut.
  • Memelihara lingkungan agar menjadi lebih baik.
  • Lebih ramah lingkungan.
Sumber: id.wikipedia.orgOptimization of Operating Systems towards Green Computing

Kesimpulan

Green Computing tidak hanya sekadar mengurangi biaya, tetapi juga menghemat energi dan mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya. Mengurangi konsumsi energi adalah tujuan utama dari Green Computing. Apabila sektor publik dan swasta lebih tertarik pada Green Computing, tentunya hal tersebut dapat menyelamatkan dan menjaga lingkungan (lebih ramah lingkungan). Sebaiknya, semua orang menjadi penggerak Green Computing untuk menjaga lingkungan. Saat ini, pengembangan sistem operasi banyak mengacu pada Green Computing untuk menarik konsumen serta menjaga lingkungan dengan penghematan energi.

Sebelumnya - Panduan Fitur Manajemen Daya Komputer | Optimisasi Sistem Operasi untuk Green Computing Bagian 5

Penerapan Green Computing dalam Kehidupan 4.5 5 Kajian Informasi Wednesday, February 12, 2014 Penerapan Green Computing dalam Kehidupan Sehari-Hari | Manfaat Green Computing  | Manfaat dan Penerapan Green Computing dalam Kehidupan ...


No comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.
J-Theme