• About
  • Contact
  • Sitemap
  • Privacy Policy

Dasar Bahasa Pemrograman C++

 on Thursday, March 27, 2014  

Sebelumnya telah dibahas tentang Pemrograman dan Algoritma. Pada kesempatan kali ini, kajianinformasi.blogspot.com akan membahas tentang Dasar-Dasar Bahasa Pemrograman C++. Selengkapnya, silahkan baca artikel berikut "Dasar Bahasa Pemrograman C++".

Dasar-Dasar Bahasa Pemrograman C++

Berikut ini merupakan struktur sederhana kode program C++:

Contoh Program Penjumlahan dengan C++
Gambar 1 Contoh Program Penjumlahan dengan C++

Berdasarkan Gambar 1 dapat diketahui bahwa struktur sederhana kode program C++ terdiri dari 2 hal, yaitu header file dan fungsi utama. Header file ditunjukkan pada Gambar 1 baris ke-1, sedangkan fungsi utama ditunjukkan pada Gambar 1 baris ke-3 sampai baris ke-17. Fungsi utama terdiri dari banyak komponen, misalnya:
  • Deklarasi variabel digunakan untuk mendeklarasikan variabel agar variabel dapat dikenali oleh program.
  • Input/output digunakan sebagai interaksi program dengan user, seperti memberikan input suatu nilai variabel oleh user atau menampilkan hasil dari suatu proses.
  • Pemprosesan data, misalnya operasi aritmatika, logika, percabangan, dan lain-lain.

Identifier/Pengenal

Identifier yang dimaksud di sini adalah suatu nama yang umum digunakan dalam pemrograman untuk menyatakan variabel, konstanta, tipe data, dan fungsi. Aturan untuk penulisan identifier adalah:
  • Tidak boleh diawali dengan karakter non-huruf.
  • Tidak boleh menggunakan spasi (spasi dapat diganti dengan garis bawah/underscore).
  • tidak boleh menggunakan karakter, misalnya ` ! @ # $ % ^ & * ( ) - = ~ _ + [ ] / { } | , . \ < >
  • tidak boleh menggunakan reserved words yang terdapat pada Pemrograman C++

Reserved Words

Reserved words adalah kata-kata yang telah ada atau telah diidentifikasi oleh bahasa pemrograman yang bersangkutan. Kata-kata tersebut telah memiliki definisi yang tetap dan tidak dapat diubah. Oleh sebab itu, kata-kata tersebut tidak dapat diubah. Oleh sebab itu, kata-kata tersebut tidak dapat digunakan sebagai indentifier.

Contoh reserved words:
break, case, char, const, continue, default, do, double, else, enum, float, for, goto, if, inline, int, long, return, short, signed, sizeof, static, struct, switch, typedef, union, unsigned, void, while

Komponen Bahasa Pemrograman C++

Tipe Data pada C++
Tipe Data pada Bahasa Pemrograman C++
Tipe Data pada Bahasa Pemrograman C++
Deklarasi Variabel
Sebagaimana Pascal variabel yang digunakan pada Pemrograman C++ harus dideklarasikan terlebih dahulu. Deklarasi yang dimaksud di sini adalah mengenalkan variabel dengan program dan menentukan tipe datanya. Contohnya adalah sebagai berikut:

Deklarasi Variabel pada C++
Gambar 2 Contoh Deklarasi pada C++

Berdasarkan Gambar 2 dapat diketahui bagaimana gambaran penulisan deklarasi variabel. Gambar 2 menunjukkan 3 buah contoh penggunaan tipe data, yaitu int, float, dan char. Variabel yang menggunakan tipe data int adalah jumlah. Variabel yang menggunakan tipe data float adalah harga_satuan dan total. Variabel yang menggunakan tipe data char adalah nama dan keterangan.


Assignment
Assignment yang dimaksud di sini adalah proses pemberian nilai kepada suatu variabel yang telah dideklarasikan. Contohnya adalah sebagai berikut:

Contoh Assignment pada C++
Gambar 3 Contoh Assignment pada C++

Gambar 3 menunjukkan bagaimana contoh penggunaan assignment pada pemrograman C++. Pada baris ke-1, nilai 30 disimpan ke dalam variabel jumlah. Pada baris ke-2, nilai 5000 disimpan ke dalam variabel harga_satuan. Pada baris ke-3, nilai "Sabun Mandi" disimpan ke dalam variabel nama. Pada baris ke-4, nilai "Merk C++" disimpan ke dalam variabel keterangan. Namun, sebelum melakukan assignment, perlu diingat untuk mendeklarasikan variabel-variabel yang akan digunakan dan menentukan tipe datanya terlebih dahulu.

Contoh Program dengan Deklarasi Variabel dan Assignment

Contoh Program dengan Deklarasi Variabel dan Assignment
Gambar 4 Contoh Program Sederhana Assignment dan Penjumlahan

Konstanta
Konstanta yang dimaksud di sini digunakan untuk mendeklarasikan suatu konstanta atau nilai tetap pada C++. Contohnya adalah sebagai berikut:

Struktur Penulisan Konstanta
Gambar 5 Contoh Struktur Penulisan Konstanta pada C++

Komentar
Komentar digunakan untuk memberikan keterangan atau penjelasan di dalam kode program. Komentar ini tidak akan dieksekusi oleh program. Contohnya adalah sebagai berikut:

Contoh Komentar pada C++
Gambar 6 Contoh Penulisan Komentar pada Pemrograman C++

Gambar 6 menunjukkan bahwa terdapat 2 cara penulisan komentar pada Bahasa Pemrograman C++. Cara pertama adalah dengan menggunakan "//komentar". Cara pertama ini umumnya digunakan untuk mengetikkan komentar singkat atau dalam satu baris saja. Cara kedua adalah dengan menggunakan "/*komentar*/". Cara kedua ini umumnya digunakan untuk mengetikkan komentar yang lebih panjang atau memberikan keterangan lengkap, karena cara kedua ini dapat digunakan untuk mengetikkan komentar lebih dari 1 baris.

Videonya dapat dilihat di sini.


Demikian pembahasan tentang Dasar-Dasar Bahasa Pemrograman C++. Semoga artikel tentang Dasar-Dasar Pemrograman C++ dapat bermanfaat dan dapat menjadi bahan referensi bagi Anda sekalian. Terima kasih telah membaca "Dasar Pemrograman C++".

Dasar Bahasa Pemrograman C++ 4.5 5 Kajian Informasi Thursday, March 27, 2014 Sebelumnya telah dibahas tentang Pemrograman dan Algoritma . Pada kesempatan kali ini, kajianinformasi.blogspot.com akan membahas tentang D...


No comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.
J-Theme